Berapa kalori energi yang diperlukan tubuh untuk dapat berfungsi secara optimal

Dalam artikel ini akan memberikan jawaban soal berapa kalori energi yang diperlukan tubuh untuk dapat berfungsi secara optimal

 

Soal

Berapa kalori energi yang diperlukan tubuh untuk dapat berfungsi secara optimal?

 

Jawaban Terverifikasi Ahli

Jawaban

Idealnya, wanita dewasa memerlukan antara 1.600 hingga 2.400 kalori per hari. Sedangkan untuk pria, 2.000 – 3.000 kkal.

 

Jika dilihat dari segi usia, anak di bawah lima tahun (balita) membutuhkan jumlah kalori paling sedikit, yaitu 1.000 kkal dalam sehari.

 

Seiring berjalannya waktu, metabolisme tubuh pun menurun. Ini yang membuat seorang lanjut usia (di atas 51 tahun) memerlukan asupan kalori lebih sedikit dari orang dewasa, yaitu 1.600 kkal.

 

Pembahasan

Pengertian Kalori

Kalori adalah jumlah energi yang Anda dapatkan dari makanan dan minuman. Itu juga jumlah energi yang dibakar tubuh melalui aktivitas sehari-hari.

 

Artinya, kalori adalah energi yang dibutuhkan tubuh untuk dapat beraktivitas dan menjalankan fungsinya dengan baik.

 

Perlu Anda ketahui, Kkal adalah satuan yang digunakan di Indonesia untuk mengukur jumlah energi dalam makanan atau aktivitas fisik.

 

Kalori yang didapat dari makanan dan minuman akan diubah menjadi energi melalui proses metabolisme. Energi ini akan digunakan untuk menunjang kinerja dan fungsi berbagai organ tubuh. Sisa kalori yang tidak diubah menjadi energi akan disimpan dalam tubuh sebagai lemak.

 

Sumber Kalori dalam Makanan

Satu porsi makanan tertentu bisa memiliki jumlah kalori yang berbeda dengan porsi makanan lainnya. Kalori dalam makanan dan minuman tersebut berasal dari berbagai nutrisi di dalamnya, seperti karbohidrat, protein, dan lemak.

 

Setiap nutrisi memiliki jumlah kalori yang berbeda, misalnya 1 gram lemak mengandung sekitar 9 kalori, sedangkan 1 gram karbohidrat dan protein rata-rata mengandung 4 kalori.

 

Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa makanan yang tinggi lemak memiliki kalori yang lebih banyak dibandingkan dengan makanan yang rendah lemak.

 

Saat mengonsumsi makanan atau minuman kemasan, label takaran kalori biasanya tercetak di bagian belakang kemasan. Tabel pengukuran kalori ini dapat digunakan untuk memastikan bahwa Anda tidak mengonsumsi terlalu banyak kalori atau tidak terlalu banyak mengonsumsi kalori.