Jakarta –
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kembali memutuskan tidak ada pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi. Namun ke depan pemerintah kemungkinan mulai mengeluarkan agenda subsidi BBM baru.
Program inilah yg rencananya mulai digulirkan pemerintah.
“Tidak ada pembatasan, tapi kita mulai menyaksikan berapa sebetulnya keperluan bagi desil yang tepat,” kata Airlangga di saat meeting pers setelah agenda di St. Regis Jakarta, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (11/7/2024).
Setelah sosialisasi dan penerapan formula desil yg sempurna mampu berhasil dipraktekkan buat penyaluran subsidi, Airlangga menyampaikan, mulai melaporkan akibatnya pribadi terhadap Kepala Negara Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat kabinet.
“Nanti akan ada sosialisasi dan dilaporkan ke meeting kabinet,” ucapnya.
| Baca juga: Siap-bersiap Mau Ada BBM Jenis Baru Nih! Bakal Meluncur 17 Agustus 2024 |
Menurutnya peluncuran agenda subsidi BBM gres ini utama dilakukan alasannya yakni sampai kini masih penduduk yg butuh tetapi tidak ikut merasakan. Bahkan subsidi ini condong dimanfaatkan oleh mereka tak semestinya menerima
“Kalau subsidi kan kalian lihat banyak. Tentu ada hal yg dimanfaatkan oleh pihak yang tidak seharusnya,” tegasnya.
Sebagai informasi, di sekarang ini pemerintah tengah bertujuan launching BBM jenis gres yg lebih ramah lingkungan. Saat ini Kementerian ESDM melakukan mencari materi pencampur yg mampu meminimalisir kandungan sulfur.
“Kita kan kini ini udara kalian banyak emisi, ini gimana caranya mudah-mudahan mengurangi, kami hidup sehat ini alternatifnya pakai BBM rendah sulfur,” kata Menteri ESDM Arifin Tasrif di kantornya, Jakarta, Jumat (12/7) kemarin.
BBM tersebut mulai diperkenalkan di dua SPBU. “Ada beberapa SPBU, jikalau saya dengarnya gitu, masih dimulai beberapa SPBU,” kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi.
Leave feedback about this