
Tanggal 17 Februari adalah tanggal yang penuh makna dan berbagai perayaan penting yang berlangsung setiap tahunnya. Baik di tingkat nasional maupun internasional, perayaan Hari 17 Februari mencakup berbagai peristiwa yang memiliki dampak besar, seperti peringatan revolusi, hari ketahanan pariwisata, hingga hari kebaikan spontan. Mari kita lihat beberapa perayaan yang diperingati pada tanggal 17 Februari yang penuh makna ini!
Apa yang Diperingati pada Tanggal 17 Februari 2025?
Menurut Kalender Hijriyah Indonesia tahun 2025 yang diterbitkan oleh Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, tanggal 17 Februari 2025 bertepatan dengan hari Senin dalam penanggalan Masehi. Dalam Kalender Jawa, tanggal tersebut jatuh pada hari Pasaran Senin Kliwon, 18 Ruwah 1958 (Za’). Sedangkan dalam penanggalan Hijriyah, hari ini bertepatan dengan 18 Sya’ban 1447 H.
Lantas, tanggal 17 Februari 2025 memperingati hari apa? Berikut adalah beberapa perayaan penting yang diperingati pada Hari 17 Februari ini, baik di tingkat nasional maupun internasional!
1. Hari Ketahanan Pariwisata Global (Global Tourism Resilience Day)
Salah satu perayaan pada tanggal 17 Februari adalah Hari Ketahanan Pariwisata Global atau Global Tourism Resilience Day. Perayaan ini diadakan oleh berbagai organisasi dan komunitas pariwisata di seluruh dunia dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dan ketahanan sektor pariwisata dalam menghadapi berbagai tantangan global.
Sejak pandemi dan perubahan iklim mempengaruhi industri pariwisata secara signifikan, Hari Ketahanan Pariwisata Global hadir sebagai refleksi dan upaya untuk melakukan perbaikan. Negara-negara dengan sektor pariwisata yang kuat, seperti Prancis, Thailand, dan Indonesia, biasanya mengadakan seminar, diskusi, dan kegiatan lain untuk meningkatkan kapasitas para pelaku industri.
2. Hari Spiritualitas Manusia Sedunia (World Human Spirit Day)
Perayaan Hari Spiritualitas Manusia Sedunia atau World Human Spirit Day diadakan oleh berbagai kelompok spiritual, lintas agama, dan komunitas yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Hari ini bukan hanya berkaitan dengan agama tertentu, tetapi lebih kepada refleksi tentang makna hidup, hubungan antar sesama, dan pencapaian kedamaian batin.
Di banyak negara, perayaan Hari Spiritualitas Manusia Sedunia seringkali diisi dengan meditasi massal, doa bersama, serta diskusi tentang spiritualitas dalam kehidupan modern. Tempat ibadah, pusat meditasi, hingga komunitas spiritual sering mengadakan kegiatan terbuka untuk publik agar orang-orang dapat merasakan manfaat dari praktik spiritual.
3. Revolusi 17 Februari (Hari Revolusi Libya)
Bagi rakyat Libya, tanggal 17 Februari merupakan hari yang sangat berarti karena menandai dimulainya revolusi pada tahun 2011 yang menggulingkan pemerintahan Muammar Gaddafi. Revolusi ini bermula dari gerakan protes yang menuntut kebebasan, hak asasi manusia, dan keadilan sosial bagi rakyat Libya.
Demonstrasi besar-besaran terjadi di berbagai kota, termasuk Benghazi dan Tripoli. Konflik yang terjadi berujung pada perang saudara dan intervensi internasional. Setelah berbulan-bulan perlawanan, rezim Gaddafi akhirnya tumbang, meskipun Libya masih menghadapi berbagai tantangan politik dan keamanan hingga saat ini.
Setiap tahun, rakyat Libya memperingati hari ini dengan berbagai cara, termasuk upacara mengenang korban revolusi dan refleksi atas perjalanan negara mereka pasca-revolusi.
4. Hari Kebaikan Spontan Nasional (National Random Acts of Kindness Day)
Di dua negara, yakni Amerika Serikat dan Kanada, tanggal 17 Februari diperingati sebagai Hari Kebaikan Spontan Nasional atau National Random Acts of Kindness Day. Perayaan ini mendorong orang untuk melakukan kebaikan tanpa pamrih kepada orang lain. Kebaikan yang dilakukan bisa berupa tindakan kecil, seperti memberikan pujian, menolong sesama, atau bahkan hanya dengan senyuman.
Media sosial sering digunakan untuk mempromosikan tindakan kebaikan yang dilakukan oleh individu. Sekolah dan tempat kerja juga turut mendukung kegiatan sukarela sebagai bagian dari perayaan Hari Kebaikan Spontan Nasional.
5. Hari Peralihan Televisi Analog ke Digital
Peralihan dari televisi analog ke digital adalah salah satu kemajuan teknologi yang memiliki dampak besar dalam dunia penyiaran. Di beberapa negara, tanggal 17 Februari menandai momen penting dalam proses transisi ini, menandakan berakhirnya siaran televisi analog dan dimulainya era digital.
Peralihan ini membawa banyak manfaat, seperti kualitas gambar yang lebih baik, efisiensi spektrum frekuensi, dan kemungkinan untuk menghadirkan lebih banyak saluran televisi. Pemerintah di banyak negara pun melaksanakan sosialisasi untuk memastikan masyarakat dapat beradaptasi dengan perubahan ini.
6. Hari Keluarga (Family Day)
Hari Keluarga atau Family Day diperingati di beberapa negara pada tanggal 17 Februari sebagai momen untuk mengingatkan pentingnya ikatan keluarga dalam kehidupan sehari-hari. Hari ini diperingati dengan berbagai kegiatan keluarga seperti makan malam bersama, permainan tradisional, atau hanya sekadar berkumpul dengan orang-orang terdekat.
Pada beberapa lokasi, acara ini juga dilengkapi dengan kegiatan sosial yang memperkuat hubungan keluarga dalam membangun kebahagiaan dan keharmonisan.
Kesimpulan
Tanggal 17 Februari 2025 adalah hari yang penuh dengan perayaan penting di berbagai belahan dunia. Mulai dari Hari Ketahanan Pariwisata Global, Hari Spiritualitas Manusia Sedunia, hingga peringatan Revolusi Libya, Hari Kebaikan Spontan, hingga Hari Peralihan Televisi Analog ke Digital, dan Hari Keluarga. Setiap perayaan hari 17 Februari ini memiliki makna yang mendalam bagi masyarakatnya dan menjadi momen untuk merenung, berbagi, dan memperkuat hubungan antarmanusia.