3 Mei 2025
Chicago 12, Melborne City, USA
Berita Ekonomi Bisnis

Diminta Terlibat Satgas, Pebisnis Dukung Upaya Pemerintah Berantas Impor Ilegal

Kemendag & Hipmi
Foto: Dok. Hipmi

Jakarta

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) diminta oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan bagi terlibat dalam Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Impor Ilegal.

Ketua Generik Hipmi Akbar Himawan Buchari mengungkapkan instrumen ini sanggup menjadi salah satu penyelesaian duduk urusan banjirnya produk impor.

Akbar memperoleh seruan dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Selasa (9/7/2024). Akbar dan Zulhas membahas duduk urusan banjirnya produk impor di Tanah Air. Khususnya yang memunculkan PHK massal di industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT).

Dari obrolan tersebut, Akbar diinformasikan oleh Zulhas bahwa terjadi perbedaan data. Baik yang dicatat Badan Pusat Statistik (BPS) dengan data yang dicatat negara pengekspor. Beberapa komoditas yg mencuat dari perbedaan data tersebut di antaranya ganjal kaki dan busana jadi.

“Kemarin, aku berjumpa dengan Mendag. Kami diminta terlibat dalam Satgas terbuat Mendag buat memberantas impor ilegal. Tentu kami mendukung apa yang diupayakan pemerintah dalam melindungi industri dalam negeri,” ujar Akbar dalam informasi resminya di Jakarta, Rabu (10/7/2024).

Baca juga: RI Kebanjiran Barang Impor Ilegal, Zulhas Ungkap Ada Perbedaan Data

Dia menyebutkan pemerintah niscaya mulai bertindak saat mengenali kondisi yg tak menguntungkan industri di Tanah Air. Tinggal bagaimana sanksi Satgas Pemberantasan Impor Ilegal diterapkan.

Menurut Akbar, satgas yang diinisiasi Kementerian Perdagangan ini mesti diisi sejumlah pihak terkait. Selain dunia usaha, mungkin mesti diisi kementerian lain. Di antaranya Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Keuangan.

“Ini duduk urusan kompleks. Kaprikornus Satgas Pemberantasan Ilegal Impor ini mesti diisi banyak sekali unsur. Hipmi tentu mulai berada di garda terdepan, bersinergi, untuk melindungi industri di dalam negeri,” akad Akbar.

Ia menegaskan, sejak diresmikan di Jakarta 10 Juni 1972, Hipmi ialah wadah bagi semua pebisnis muda di Indonesia. Bahkan salah satu visi dan misinya merupakan mengembangkan perekonomian bangsa dan terus melahirkan jumlah pebisnis di Indonesia.

“Sehingga, ketika terjadi keadaan yang mengancam industri di dalam negeri kami akan turun tangan. Sebab salah sesuatu tujuan Hipmi merupakan menjadi tuan di negeri sendiri,” ujar Akbar.

Sebelumnya diberitakan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mulai membentuk satuan kiprah (satgas) untuk memberantas barang impor ilegal. Hal ini ialah hasil diskusi dengan forum pemberian pelanggan dan perkumpulan pengusaha.

“Jadi keluhannya rata-rata banyak barang-barang ilegal. Tentu nanti kita mulai ditindaklanjuti bareng-bareng perkumpulan bagi bagi bikin satgas, kalian cek nanti di market barang-barang ilegal dijualnya menyerupai apa, di pasar menyerupai apa. Tadi satgas dengan forum pemberian konsumen, asosiasi, satu lagi dengan satgas penegak hukum,” kata beliau dijumpai di Kompleks dewan perwakilan rakyat RI.

Zulhas mengatakan, menurut keterangan dari pengusaha, hal yg mengusik produk dalam negeri lantaran banyaknya barang impor ilegal. Oleh alasannya merupakan itu, Zulhas berkomitmen untuk memberantas barang impor ilegal.

kementerian perdaganganimpor

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video