
Jakarta –
Masyarakat ketakutan setelah viral China kembali dilanda wabah flu. Namun, pemerintah China mengeklaim bahwa negara mereka masih patut dikunjungi.
Laporan hadirnya wabah flu besar-besaran di China dan membanjiri rumah sakit menghasilkan penduduk ketakutan adanya wabah flu gres yang muncul. Menimbang pandemi Covid-19 memberi tertekan berat mendalam di banyak masyarakat.
Pertanyaan lain yang timbul juga adalah, apakah kondusif bepergian ke China di tengah keadaan di ketika ini?
Menanggapi pertanyaan wacana penyebaran influenza A dan penyakit pernapasan yang yang lain di China, pemerintah menerangkan bahwa masalah yang terjadi di sekarang ini tidak terlampau parah dibanding pada booming hambar tahun dulu.
Kementerian Luar Negeri China juga mengeklaim bahwa kondusif buat orang gila bagi melakukan perjalanan ke China.
“Infeksi jalan masuk pernapasan condong memuncak selama booming hambar di unsur bumi utara,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Mao Ning, dikutip dari Economic Times, Sabtu (4/1/2024).
Ad interim itu, ia juga menerangkan bahwa pemerintah China memberi pengawasan terkait wabah tersebut.
“Penyakit-penyakit tersebut tampaknya tak terlampau parah dan menyebar dengan skala yang lebih kecil ketimbang tahun sebelumnya,” katanya.
Baca juga: China Pamer Prototipe Kereta Paling Cepat di Dunia |
“Saya sanggup meyakinkan Anda bahwa pemerintah China peduli dengan kesehatan warga negara China dan orang gila di China. Aman bagi bepergian di China,” katanya.
Dia juga merujuk pada aliran yang dikeluarkan oleh Administrasi Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Nasional China perihal pencegahan dan pengendalian penyakit pernapasan di booming dingin.
Selama dua hari terakhir, laporan wacana wabah flu besar-besaran di Cina telah beredar di luar negeri, khususnya di India dan Indonesia.
Namun, para pejabat kesehatan menyatakan bahwa wabah ini merupakan peristiwa tahunan selama booming dingin. Adapun China di sekarang ini sedang mengalami cuaca hambar yang parah selama beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Tak Hanya Diperkosa, Turis China Juga Dirampas Berliannya oleh Tukang Ojek di Bali |

Video: Owner Toko Mainan di Georgia Ungkap Kekhawatirannya Buntut Tarif Trump
Video: Owner Toko Mainan di Georgia Ungkap Kekhawatirannya Buntut Tarif Trump
virus fluwabah influenzaperjalanan ke chinachinawisata china
Leave feedback about this