Apa yang dimaksud modul ajar dalam kurikulum merdeka

Apa yang dimaksud modul ajar dalam kurikulum merdeka?

Pengertian Modul Ajar Dalam Kurikulum Merdeka

Apa yang dimaksud modul ajar dalam kurikulum merdeka? Dalam kurikulum merdeka Modul ajar adalah sejumlah alat atau sarana media, metode, petunjuk, dan pedoman yang dirancang secara sistematis dan menarik.

 

Modul ajar merupakan implementasi dari Alur Tujuan Pembelajaran yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran dengan Profil Pelajar Pancasila sebagai sasaran.

 

Selain itu, dalam penyusunannya, modul ajar dibuat dengan menyesuaikan fase perkembangan siswa maupun apa yang hendak dipelajari dengan tujuan pembelajaran tersebut.

 

Pendidik memiliki kemerdekaan untuk:

  • Memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan Pemerintah untuk menyesuaikan modul ajar dengan karakteristik peserta didik, atau
  • Menyusun sendiri modul ajar sesuai dengan karakteristik peserta didik.

 

Dalam pengembangan modul ajar, pendidik dan satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai strategi selama modul ajar yang dihasilkan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan dan aktivitas pembelajaran dalam modul ajar sesuai dengan prinsip pembelajaran dan asesmen.

 

Modul ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria berikut ini:

  1. Esensial:

Pemahaman konsep dari setiap mata pelajaran melalui pengalaman belajar dan lintas disiplin.

 

  1. Menarik, bermakna, dan menantang:

Menumbuhkan minat untuk belajar dan melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses belajar.

 

Berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, sehingga tidak terlalu kompleks, namun juga tidak terlalu mudah untuk tahap usianya.

 

  1. Relevan dan kontekstual:

Berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, dan sesuai dengan konteks di waktu dan tempat peserta didik berada.

 

  1. Berkesinambungan:

Keterkaitan alur kegiatan pembelajaran sesuai dengan fase belajar peserta didik.

 

Komponen Modul Ajar

Dalam modul ajar dalam Kurikulum Merdeka dibutuhkan komponen yang menjadi dasar pelaksanaan dari penyusunannya serta dibutuhkan sebagai kelengkapan persiapan pelaksanaan pembelajaran. Selain itu, komponen yang ada pada modul ajar juga bisa disesuai dengan mata pelajaran maupun kebutuhan siswanya.

 

Berikut komponen yang harus ada pada modul ajar dalam Kurikulum Merdeka:

  1. Identitas Modul

Dalam identitas modul terdapat sejumlah unsur yakni nama penyusun, tahun penyusunan serta institusi penyusun, jenjang sekolah, kelas, dan alokasi waktu yang sesuai dengan jam pelajaran di unit kerja.

 

  1. Kompetensi Awal

Kompetensi awal diartikan sebagai pengetahuan maupun keterampilan yang dimiliki siswa sebelum pelaksanaan pembelajaran. Tujuannya adalah untuk mengukur hasil dari rancangan modul ajar.

 

  1. Profil Pelajar Pancasila

Profil Pelajar Pancasila menjadi tujuan akhir dari kegiatan pembelajaran yang terkait dengan proses pembentuk karakter siswa yang digambarkan melalui konten atau metode pembelajaran.

 

  1. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana dalam modul ajar adalah media baik alat maupun materi yang mampu menunjang pelaksanaan pembelajaran serta sumber bahan ajar yang mempertimbangkan kebutuhan dari peserta didik, salah satunya seperti pemanfaatan teknologi.

 

  1. Target Peserta Didik

Dalam target peserta didik, dibagi dalam beberapa kelompok target. Pertama, peserta didik reguler atau umum, dimana peserta didik tersebut tidak memiliki kesulitan dalam memahami materi yang diajarkan.

 

Kedua, peserta didik yang kesulitan belajar, di mana peserta didik tersebut memiliki keterbatasan dalam penerapan gaya belajar, sulit memahami materi, sulit konsentrasi maupun tidak percaya diri.

 

Ketiga, peserta didik dengan tingkat pencapaian yang tinggi, di mana peserta didik tersebut memiliki kemampuan untuk memahami tiap materi dengan cepat, memiliki keterampilan berpikir tingkat tinggi hingga memiliki keterampilan dalam kepemimpinan.

 

  1. Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah kerangka pembelajaran yang menggambarkan sistem pelaksanaan pembelajaran. Bentuk model pembelajaran bisa berupa pembelajaran tatap muka (PTM), pembelajaran dalam jaringan maupun pembelajaran luar jaringan, serta kombinasi dari ketiganya (blended learning) yang disesuaikan dengan kebutuhan dalam pelaksanaan pembelajaran.

 

Komponen Inti

  1. Tujuan pembelajaran
  2. Asesmen
  3. Pemahaman bermakna
  4. Pertanyaan pemantik
  5. Kegiatan pembelajaran
  6. Refleksi peserta didik dan pendidik

 

Tidak semua komponen inti di atas wajib untuk tercantum dalam modul ajar yang dikembangkan oleh pendidik.