Jakarta –
Ketua Komisi VII dewan perwakilan rakyat RI Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah merencanakan persiapan tragedi di momen libur Natal dan Tahun Baru. Mengingat banyak tragedi yg terjadi jelang simpulan tahun dan membuat banyak korban.
“Kita sudah membaca keterangan adanya petaka yang sudah terjadi. Ada longsor, banjir bandang, kecelakaan, dan kebakaran. Poly korban yang berduka. Bahkan ada yang keluarganya meninggal akhir petaka tersebut,” kata Saleh dalam informasi tertulisnya, Jumat (27/12/2024).
Saleh menyampaikan ada kesan pemerintah tak melaksanakan persiapan jikalau insiden serupa selalu berulang. Padahal, kata dia, BMKG, BNPB, dan forum pemerintah yang lain jauh hari telah menampilkan peringatan.
| Baca juga: Cek Arus Mudik Nataru, Menko PMK-Kapolri Tinjau Rest Area Km 57 Tol Cikampek |
“Musim piknik mestinya orang cari senang. Paling tidak, sekali setahun orang relaks dan menenangkan pikiran. Lalu pasca piknik nataru, kembali lagi bertarung mengelola istri, anak, dan keluarga,” kata Saleh.
“Karena itu, pemerintah telah sebaiknya mempertahankan piknik Nataru ini. Secara proaktif mesti dijalankan upaya-upaya serius melindungi masyarakat. Sebab menurut aku, menampilkan rasa senang di hati penduduk yaitu juga kiprah mendasar dari pemerintah,” tambahnya.
Waketum PAN ini meminta Kementerian Pariwisata berkoordinasi dengan forum terkait untuk mengawasi kondisi darurat. Ia menyebut seluruh pemangku kepentingan mesti melakukan pekerjaan sama bikin situasi libur Nataru yg aman.
“Berkenaan dengan itu, Kementerian Pariwisata mesti berkoordinasi dengan pihak terkait. Di seluruh tempat rekreasi mesti diposisikan petugas pemantau. Nir hanya karyawan Kementerian Pariwisata, namun juga dengan instansi yang lain,” ujar dia.
| Baca juga: Songsong 2025, Kenneth DPRD DKJ Optimis Jakarta Makara Kota Berkelanjutan |
Saleh menyebut hal ini menjadi tantangan bagi Kementerian Pariwisata. Saleh kembali mengingatkan jangan hingga momen suka cita menjadi sedih di libur Nataru.
“Ada pemerintah daerah, kepolisian, ormas, golongan peduli pariwisata, dan yang lain-lain. Pemerintah tidak dapat menjalankan ini sendiri. Semua pihak mesti dilibatkan sesuai dengan bidang dan kesanggupan masing-masing,” tutur Saleh.
“Prinsipnya, jangan ubah suka cita menjadi duka. Ini kerikil cobaan buat Menteri Pariwisata yang baru. Memang tidak mudah. Tetapi kalau berhasil, niscaya seluruh menampilkan apresiasi,” imbuhnya.
Simak Video: BMKG Modifikasi Cuaca di Titik Rawan Bala Jelang Nataru
natal dan tahun barunatal 2024tahun gres 2025komisi vii dpr
